9aV5VOmNvWTJvyQUeBRmSjKEbRhrgwIEmSiBS4MZ

Perbedaan antara Akord (Accord) dengan Kunci dalam Musik

Akord dan Kunci dalam musik merupakan dua konteks yang berbeda. Namun, istilah akord di Indonesia biasanya diplesetkan menjadi kunci. Menurut Penulis, Akord merupakan beberapa nada (3 atau lebih) yang dimainkan baik secara bersamaan maupun satu per satu hingga menghasilkan suara yang harmonis. Sedangkan Kunci dalam musik merupakan bagian dari sistem penulisan nada.

Dilihat dari kuantitasnya, jumlah akord lebih banyak dan terdiri dari beberapa varian, bahkan jika diakumulasikan secara keseluruhan bisa mencapai ratusan. Contoh:

  • Akord A terdiri dari A Mayor; A minor, ASus, A7, A Aug, A Dim, dll.
  • Akord B terdiri dari B Mayor, B minor, B Sus, B7, B Aug, A Dim, dll.
  • Akord C terdiri dari C Mayor, C minor, C Sus, C7, C Aug, A Dim, dll.
  • Akord D terdiri dari D Mayor, D minor, D Sus, D7, D Aug, A Dim, dll.
  • Akord E terdiri dari E Mayor, E minor, E Sus, E7, E Aug, A Dim, dll.
  • Akord F terdiri dari F Mayor, F minor, F Sus, F7, F Aug, A Dim, dll.
  • Akord G terdiri dari G Mayor, G minor, G Sus, G7, G Aug, A Dim, dll.

Sedangkan jumlah jenis kunci yang biasa digunakan diantaranya:

  • Kunci G, merupakan kunci yang digunakan untuk menuliskan notasi dengan nada sedang dan tinggi. Biasanya disebut dengan kunci Biola atau juga disebut Treble Clef;
  • Kunci F, digunakan untuk menuliskan nada - nada rendah dan biasa disebut dengan kunci Bass;
  • Kunci C, merupakan kunci yang biasa digunakan untuk menuliskan notasi vokal.

Berikut ini gambar jenis kunci yang diambil dari Music Tutor (cinderzelda.com)


Jadi, penggunaan istilah kunci untuk menyebut akord tidaklah tepat. Yuk, kita bareng - bareng meluruskan....



Related Posts
Sri Kuncoro SP
Allah Is My Power
Follow: FB | IG | YT

Posting Komentar