9aV5VOmNvWTJvyQUeBRmSjKEbRhrgwIEmSiBS4MZ

Cara Membuat Kolase dari Bahan Mute

Pengertian Kolase menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah Komposisi artistik yang dibuat dari berbagai bahan (kain, kertas, kayu) yang ditempelkan pada permukaan gambar (Depdiknas.2001,580). Dalam seni rupa kolase merupakan salah satu bentuk karya seni rupa dua dimensi yang dibuat pada bidang datar.

Kolase dari bahan mute

Pada proses pembelajaran Seni Budaya MTs Negeri Babakan Kelas IX Semester Gasal Tahun Ajaran 2012 - 2013 telah dilakukan praktek pembuatan kolase dengan menempelkan bahan Mute pada styrofoam. Berikut ini langkah langkah membuatnya:

Bahan - bahan Kerajinan Mute

  1. Mute dengan beragam warna;
  2. Benang;
  3. Plastik transparan dengan motif untuk cover atau pelindung;
  4. Alas: Styrofoam atau menggunakan papan triplek;
  5. Perekat kayu atau lem;
  6. Solasi atau selotip Hitam

Alat - alat Membuat Kerajinan Mute

1. Gunting

Guntung berfungsi untuk memotong bahan-bahan lunak pembuatan kerajinan mute agar mudah dibentuk dan sesuai ukuran serta keinginan. 

2. Pinset

Pinset menjadi alat bantu utama untuk membentuk bagian-bagian yang rumit dengan spasi atau jarak yang kecil. Penggunaannya akan memperkecil resiko rusaknya bentuk yang sudah dibuat pada saat menempelkan mute di bagian sulit atau sempit.

3. Cutter

Cutter berfungsi untuk memotong bahan-bahan keras pembuatan kerajinan dari mute. Selain itu, cutter juga dapat digunakan sebagai pengganti alat pemotong Styrofoam dengan bantuan penggaris.

Cara membuat Kerajinan Mute:

  1. Potong bahan yang akan dijadikan alas sesuai dengan ukuran yang diinginkan;
  2. Buat sketsa gambar pada alas yang dipilih. Jika diperlukan, silahkan tentukan warna pada masing - masing bagian gambar;
  3. Setelah selesai membuat sketsa, rangkai mute dengan memasukkan benang ke dalamnya sesuai dengan kelompok warna yang dibutuhkan pada tiap bagian. Hal ini dilakukan untuk mempermudah proses penempelan mute pada bagian gambar atau melepasnya jika terjadi kesalahan atau akan diganti;
  4. Oleskan perekat (lem) pada alas sesuai bagiannya masing - masing. Pada proses ini bisa dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan;
  5. Tempelkan rangkaian mute per bagian sesuai dengan gradasi warna yang diinginkan. Pada proses ini membutuhkan tingkat ketekunan dan ketelitian yang tinggi agar menghasilkan nilai artistik. Kegiatan ini bisa dilakukan secara bertahap;
  6. Biarkan mute menempel pada alas dan perekatnya mengering di setiap bagian - bagian karya;
  7. Setelah kering, bingkai menggunakan plastik transparan yang bermotif;
  8. Tempelkan menggunakan solasi hitam sekaligus menjadibingkai/garis tepi di pinggiran dan sudut kolase.
  9. Selamat berkarya.
NB: Mute juga bisa langsung ditempelkan satu per satu tanpa dirangkai benang terlebih dahulu.

Related Posts
Sri Kuncoro SP
Allah Is My Power
Follow: FB | IG | YT

Posting Komentar